Friday 3 April 2015

METODE DAN METODE PENELITIAN

METODE DAN METODE PENELITIAN
DISUSUN OLEH:
DHITA DEVIACITA [D03112039]

PENGERTIAN METODE
Metode (method), dalam arti harfiah yaitu; cara. Secara garis besar umumnya metode atau metodik merupakan ilmu tentang jalan yang dilalui untuk mengajar kepada anak didik supaya dapat tercapai tujuan belajar serta mengajar. Prof. Dr.Winarno Surachmad (1961), mengatakan bahwa metode mengajar merupakan cara-cara pelaksanaan daripada murid-murid di sekolah. Pasaribu dan simanjutak (1982), mengatakan bahwa metode adalah cara sistematik yang digunakan untuk mencapai tujuan.

PENGERTIAN METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi penelitian adalah kumpulan-kumpulan peraturan, kegiatan, dan prosedur yang seseorang gunakan untuk suatu kedisiplinan sebuah ilmu. Metodologi juga merupakan analisis teoritis tentang mengenai sebuah cara atau metode. Sedangkan penelitian adalah merupakan suatu penyelidikan berbentuk sistematis demi meningkatkan jumlah pengetahuan, yang juga merupakan suatu usaha yang terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang diperlukan untuk suatu jawaban. Hakekat penelitian bisa dipahami dengan mempelajari segala berbagai aspek yang mendorong suatu penelitian. Setiap manusia mempunyai motivasi berbeda-beda, yang termasuk diantaranya dipengaruhi oleh tujuan dan profesi masing-masing individu. Sedangkan, Motivasi dan tujuan penelitian umum pada dasarnya adalah sama, yaitu penelitian merupakan refleksi dari keinginan manusia yang selalu berusaha demi mengetahui sesuatu. Berdasarkan keinginan untuk memperoleh serta mengembangkan pengetahuan yang merupakan kebutuhan dasar manusia umumnya menjadi motivasi untuk melakukan penelitian.

Terdapat sebuah Penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif dan memiliki dasar-dasar positivis (positive) dan banyak pula diterapkan dalam bidang-bidang pengetahuan alam (science), social (social), dan ekonomi (economy).
Sukardi (2005) mengemukakan ada beberapa ciri-ciri penelitian yang memiliki dasar-dasar positivis (positive), antara lain:
1.     Menekankan sebuah objektivitas secara universal agar tidak dipengaruhi oleh ruang dan waktu.
2.     Menginterpretasi variabel yang ada melalui peraturan kuantitas atau angka.
3.     Memisahkan antara si peneliti dengan objek-objek yang hendak diteliti.
4.     Menekankan terhadap penggunaan metode statistik untuk mencari jawaban-jawaban dari permasalahan yang hendak diteliti.

Sebagai sebuah Metodologi penelitian, terdapat pula 8 macam karakteristiknya yaitu:
1.     Penelitian yang dimulai dengan suatu pertanyaan atau permasalahan.
2.     Penelitian yang memerlukan pernyataan yang jelas tentang tujuan.
3.     Penelitian yang diikuti berdasarkan rancangan prosedur yang spesifik.
4.     Penelitian yang biasanya membagi sebuah permasalahan utama menjadi sub-sub masalah yang kemudian dapat dikelola.
5.     Penelitian yang diarahkan oleh permasalahan, pertanyaan, atau hipotesis penelitian spesifik tersebut.
6.     Penelitian yang menerima suatu asumsi kritis tertentu.
7.     Penelitian yang memerlukan kumpulan serta interprentasi data dalam upaya menangani atau mengatasi permasalahan yang merupakan awal dari sebuah penelitian.
8.     Penelitian adalah, secara alamiahnya yaitu berputar secara siklus; atau lebih tepatnya, sebuah struktur helical (helikale structures).

Adapun tujuan-tujuan dari Penelitian berikut ini yang merupakan penemuan, pembuktian dan pengembangan pada ilmu pengetahuan.

  1. Penemuan. Suatu data yang diperoleh dari hasil penelitian dan merupakan data-data yang sangat baru, dan belum pernah diketahui sebelumnya.
  2. Pembuktian. Suatu data yang diperoleh dari hasil penelitian digunakan untuk sebuah pembuktian terdapatnya keraguan terhadap informasi atau pengetahuan tertentu.
  3. Pengembangan. Suatu data yang diperoleh dari hasil penelitian yang kemudian digunakan untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan yang telah ada sebelumnya.
Berikut kegunaan daripada penelitian yang dapat dipergunakan untuk memahami suatu masalah, memecahkan masalah, dan mengantisipasi masalah tersebut.
1      Memahami masalah. Suatu data yang diperoleh dari hasil penelitian yang digunakan untuk memperjelas sebuah masalah atau informasi yang tidak diketahui dan kemudian selanjutnya diketahui.
2      Memecahkan masalah. Suatu data yang diperoleh dari hasil penelitian yang digunakan untuk meminimalisirkan atau sekaligus menghilangkan masalah.
3      Mengantisipasi masalah. Suatu data yang diperoleh dari hasil penelitian yang digunakan untuk mengupayakan agar masalah tersebut tidak terjadi atau bahkan yang sudah pernah menjadi masalah tidak terulang lagi.


Langkah-Langkah Dalam Penelitian Metode Ilmiah.

Dalam pelaksanaan penelitian dengan menggunakan metode ilmiah sekiranya harus mengikuti langkah-langkah tertentu. Berikut ditinjau langkah-langkah yang diambil oleh beberapa ahli dalam melaksanakan penelitian.

Schluter (1926) memberikan 15 langkah dalam melaksanakan penelitian menggunakan metode-metode ilmiah. Berikut adalah langkah-langkah tersebut:
1. Pemilihan bidang, topik atau judul penelitian.
2. Mengadakan survei lapangan untuk merumuskan masalah-malalah yang ingin dipecahkan.
3. Membangun sebuah bibliografi.
4. Memformulasikan dan mendefinisikan masalah.
5. Membeda-bedakan dan membuat out-line dari unsur-unsur permasalahan.
6. Mengklasifikasikan unsur-unsur dalam suatu masalah menurut hubungannya dengan sebuah data atau bukti-bukti, baik secara langsung maupun tidak langsung.
7. Menentukan data atau bukti mana yang dikehendaki sesuai dengan pokok-pokok dasar dalam masalah.
8. Menentukan apakah data atau bukti yang dipertukan tersedia atau tidak.
9. Menguji untuk diketahui apakah masalah dapat dipecahkan atau tidak.
10. Mengumpulkan data dan keterangan yang diperlukan.
11. Mengatur data secara sistematis untuk dianalisa.
12. Menganalisa data dan bukti yang diperoleh untuk membuat interpretasi.
13. Mengatur data untuk persentase dan penampilan.
14. Menggunakan citasi, referensi dan footnote (catatan kaki).
15. Menulis laporan penelitian.


Sources:

No comments:

Post a Comment